Selasa, 22 November 2011

Tentang Kualat

Pernah denger yang namanya kualat? Kualat adalah sebuah kata yang digunakan untuk menggambarkan sebuah kondisi di mana karma terjadi, lebih tepatnya, ketika kalian melakukan sesuatu yang buruk dan menuai keburukan dari tindakan kalian tersebut. Dan kualat really does work. It is real and it exists.
Saya akan menceritakan salah satu kejadian kualat ketika saya masih menjadi siswa kelas 3 SMA, yang saya alami bersama teman SMA saya, Nuzul.

Siang itu, belum selesai jam sekolah, sekitar pukul 13-an, cuaca panas dan kami akan segera menghadapi kebosanan mematikan di mata pelajaran Sosiologi. Berhubung kami sedang malas dan ada tugas lain yang belum dikerjakan dan ingin bermain-main, maka kami memutuskan untuk pergi ngadem ke warnet sekalian nyari bahan buat tugas sekalian bolos 8) Karena saya belum bisa naik motor, saya nebeng Nuzul.

Sebelum kami berada dalam perjalanan ke warnet yang hanya berjarak sekitar 300 meter itu, saya sempat bercanda sama Nuzul, "Wahai, Bu X, izinkanlah kami membolos siang ini..." sambil tertawa-tawa. Kami berusaha minta maaf dan minta izin secara tidak langsung kepada guru kami.

Lalu apa yang terjadi?

Untuk mengefektifkan tulisan, saya tulis saja langsung:
KAMI KECELAKAAN.
Menabrak motor yang sedang menyeberang.
Saya ga kenapa-napa, Nuzul kakinya agak memar ketimpa motor.
Tapi berhubung jarak kami lebih dekat ke warnet daripada ke sekolah, kami lanjutkan saja perjalanan ke warnet :p

Sesungguhnya membolos itu adalah perbuatan tidak terpuji dan pasti kami tidak di-ridhoi.
Buat yang mau mbolos, hati2 ya. Jangan jadikan membolos menjadi perbuatan terakhir yang kamu lakukan. Itu sangat tidak elegan. Membolos bisa menyebabkan kematian; kalo setelah membolos itu kamu tabrakan.

Alhamdulillah saya dan teman saya ga kenapa-napa, ga luka parah lah.
Tuhan masih memberi kami kesempatan bertobat -.-

1 komentar:

  1. kunjungan perdana...d tunggu kunjungan dan komentar baliknya...salam sukses selalu :)

    BalasHapus